Catatat  Harian Dari Pengamatan Terhadap Proses Belajar Yang Berlangsung Di Mts Al – Islamiyah Cileduk Tangerang,
Oleh ( OKKY SETIAWAN SAHID <171311747> )
Pengamatan ini saya mulai dari kebetulan adik saya merupakan salah satu murid di Mts Al-Islamiyah tersebut, adik saya bersekolah di mts tersebut, kelas 1 mts. jadi saya melakukan penelitian di kelas adik saya, saya melakukan penelitian selama 16 jam, dari hari selasa 25 september 2018 s/d jum’at 28 September 2018.
Pengamatan hari pertama, Selasa 25 September 2018
Pelajaran dimulai pukul 07.10 Setelah siswa/siswi bertadarus Qur’an yang dimulai jam 06.40 s/d 07.00 pada setiap harinya, kecuali hari senin, karena hari senin khusus melakukan upacara di pagi harinya, jadi tidak ada tadarus quran, sehabis tadarus, lanjut jam pertama pelajaran yaitu pelajaran, pelajaran fiqh, saya melihat banyak siswa/siwsi yg tertarik dengan pelajaran fiqh, karena siswa/siswi sudah diberitahu kalau pelajaran ini sangatlah penting untuk menambah wawasan beribadah kita, pelajaran fiqh dimulai jam 07.30 s/d 09.00. lalu istirahat sampai jam ½ 10.00  s/d 10.00.  lanjut pelajaran matematika, disini saya melihat banyak siswa/siswi yang kurang berminat pada pelajaran matematika khususnya para siswa taua laki-lakinya, banyak yang mengobrol dan tidak melihat penjelasan guru didepan, jadi untuk hari pertama saya memberi kesimpulan bahwa kurangnya minat siswa taua kurangnya tertariknya pada pelajaran matematika.

Pengamatan hari kedua, Rabu 26 September 2018
Seperti biasa tadarus qur’an mulai jam 06.40 s/d 07.00, dan dilanjutkan setoran hafalan juz 30 dari jam 07.10 s/d 09.00, disini system setorannya tidak di targetkan sampai hafal semua juz 30, tetapi jika hafal semua juz 30 akan diberikan penghargaan ketika lulus atau perpisahan nanti, setoran hafalan di laksanakan setiap hari rabu dan kamis sesudah tadarus qur’an bersama, dari kelas 1 mts s/d 3 mts untuk waktunya dari awal kbm sampai ingin melaksanakan ujian nasional sekolah. disini banyak siswa yang tidak menyetor hafalannya, karena dari sekolah tidak adanya targer atau paksaan hafalan sehingga banyak siswa yang masih tidak menyetorkan hafalan.

Pengamatan hari ketiga, Kamis 26 September 2018
Seperti biasa tadarus qur’an mulai jam 06.40 s/d 07.00, dan dilanjutkan setoran hafalan juz 30 dari jam 07.10 s/d 09.00, sehabis itu istirahat lalu lanjut kepelajaran tajwid tahsin qur’an disini saya mulai menemukan sosok siswa yg benar-benar kurang aktif dalam pelajaran yang berhubungan dengan pelajaran islam dan beberapa siswa yang belum bisa membaca al qur’an, ada beberapa siswa yg telah saya pantau, dan ada beberapa sebab akibatnya kenapa siswa tersebut malas dan kurang aktif.
Pengamatan hari ketiga, Jum’at 26 September 2018
Untuk hari ke-empat saya mencoba menanyakan kepada guru BK soal siswa tersebut yang saya telah pantau untuk beberapa siswa tersebut pada hari kamis kemarin, saya menanya kepada guru BK apa siswa tersebut bermasalah, guru BK menjawab tidak, saya tanya, lalu masalah apa yang membuat siswa tersebut kurang aktif dalam pelajaran? apakah dari gurunya yang kurang perhatian atau kurang memberi motivasi pada siswa tersebut, lalu guru BK menjawab, bahwa siswa tersebut terganggunya proses pelajaran dalam pergaulan luar sekolah, dan juga ada yang mengalami masalah dalam keluarga, sehingga terganggunya focus dalam belajar, beberapa siswa tersebut bertingkah laku negative yaang kurang enak dilhatnya,
Untuk kesimpulan penelitian saya akan saya simpulkan dalam tugas kelompoknya.
Terimakasih.

Comments

Popular posts from this blog

Tugas Antropologi Pendidikan: Pengamatan terhadap proses belajar pada sekolah berbasis Islami.

Catatan Harian hasil Pengamatan Egi Zulfan Firdaus

(Tugas Antropologi) catatan harian dan hasil pengamatan oleh Taufiqurrohman 171311757